Halo pembaca! Selamat datang di Rintiksedu.id! Pada artikel kali ini, kami akan membahas tentang cara menjual foto di Shutterstock. Saya sendiri memiliki pengalaman dalam menjual foto di platform ini dan dengan senang hati membagikan informasi dan tips berguna kepada Anda. Agar lebih memahami proses penjualan foto di Shutterstock, mari kita mulai!
Cara Mendaftar dan Mengunggah Foto di Shutterstock
1. Buat Akun Shutterstock
Langkah pertama untuk memulai menjual foto di Shutterstock adalah membuat akun di platform tersebut. Kunjungi situs web Shutterstock dan klik tombol “Sign up”. Isilah formulir pendaftaran dengan informasi yang diminta, seperti nama lengkap, email, dan kata sandi. Setelah mengisi semua informasi yang diperlukan, klik “Submit” atau “Daftar” untuk mengirimkan formulir pendaftaran.
2. Verifikasi Akun
Setelah mendaftar, Shutterstock akan mengirimkan email konfirmasi ke alamat email yang Anda daftarkan. Buka email tersebut dan ikuti petunjuk untuk memverifikasi akun Anda. Setelah akun diverifikasi, Anda dapat melanjutkan proses berikutnya.
3. Unggah Foto di Shutterstock
Setelah berhasil membuat dan mengkonfirmasi akun Anda, langkah selanjutnya adalah mengunggah foto ke Shutterstock. Caranya cukup mudah! Masuk ke akun Anda dan temukan opsi “Unggah Foto” atau “Upload Photos” di halaman beranda atau dashboard Anda. Pilih foto-foto yang ingin Anda unggah dari perangkat Anda dan ikuti panduan mengunggah foto di situs web Shutterstock. Pastikan foto yang Anda unggah memenuhi persyaratan resolusi dan format file yang ditentukan. Juga, berikan judul dan deskripsi yang relevan untuk setiap foto agar lebih mudah ditemukan oleh calon pembeli.
4. Menunggu Tinjauan dari Shutterstock
Setelah mengunggah foto, Anda perlu menunggu tim Shutterstock meninjau dan menyetujui foto Anda. Proses ini biasanya memakan waktu beberapa hari hingga satu minggu tergantung pada jumlah foto yang diajukan oleh para kontributor. Shutterstock memiliki standar kualitas yang ketat, jadi pastikan foto Anda memiliki kualitas yang baik dan memenuhi persyaratan mereka. Jika ada foto yang ditolak, bacalah alasan penolakannya dan usahakan untuk memperbaikinya dalam pengunggahan berikutnya.
5. Atur Metode Pembayaran
Setelah foto Anda disetujui oleh Shutterstock, langkah selanjutnya adalah mengatur metode pembayaran. Shutterstock menyediakan beberapa metode pembayaran, termasuk PayPal, Payoneer, dan Skrill. Pilih metode pembayaran yang paling nyaman bagi Anda dan ikuti petunjuk untuk menghubungkan akun pembayaran Anda dengan akun Shutterstock Anda. Pastikan untuk memeriksa persyaratan pembayaran dan batasan jumlah pembayaran yang ditetapkan oleh Shutterstock.
6. Tunggu Fotomu Dibeli
Setelah semua langkah di atas diselesaikan, Anda tinggal menunggu pembelian dari calon pembeli. Ketika seseorang membeli foto Anda di Shutterstock, Anda akan mendapatkan kompensasi yang sesuai dengan harga dan lisensi foto yang dibeli. Pendapatan tersebut akan dikirimkan ke akun pembayaran yang telah Anda atur sebelumnya. Jumlah pendapatan yang Anda dapatkan tergantung pada seberapa banyak orang membeli dan menggunakan foto Anda.
Tips agar Foto Cepat Laku di Shutterstock
1. Gunakan Foto Berkualitas Tinggi
Kualitas foto adalah faktor penting dalam penjualan di Shutterstock. Pastikan foto-foto yang Anda unggah memiliki resolusi yang tinggi dan kualitas gambar yang baik. Hindari penggunaan foto dengan noise berlebih, pencahayaan yang buruk, dan komposisi yang tidak menarik.
2. Gunakan Kata Kunci yang Banyak Dicari
Agar foto Anda mudah ditemukan oleh calon pembeli, gunakan kata kunci yang relevan dan banyak dicari dalam judul dan deskripsi foto. Lakukan riset kata kunci dan identifikasi kata kunci yang populer dalam industri fotografi. Gunakan kata kunci ini secara bijak di foto-foto Anda untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan.
3. Patuhi Aturan Copyright
Pastikan foto-foto yang Anda unggah tidak melanggar hak cipta atau menggunakan materi terlarang. Shutterstock memiliki kebijakan ketat terkait hak cipta dan pelanggarannya bisa menyebabkan penolakan foto atau bahkan pemblokiran akun Anda. Hanya unggah foto-foto yang Anda miliki hak penggunaannya atau miliki izin untuk menggunakannya secara komersial.
4. Unggah Gambar dengan Tema Beragam
Manfaatkan peluang penjualan dengan mengunggah gambar dengan tema yang beragam. Jangan hanya membatasi diri pada satu jenis foto, seperti pemandangan atau potret. Coba eksplorasi tema-tema lain yang mungkin diminati oleh calon pembeli. Misalnya, foto makanan, alam, kota, hewan, atau objek sehari-hari. Semakin banyak pilihan foto yang Anda miliki, semakin besar peluang Anda untuk mendapatkan penjualan.
5. Perhatikan Fokus pada Landmark atau Tempat Wisata
Foto landmark atau tempat wisata populer sering diminati oleh calon pembeli. Pastikan foto-foto Anda memiliki fokus yang jelas pada landmark atau tempat wisata yang dikenali dengan mudah. Hal ini akan meningkatkan daya tarik foto Anda dan membuatnya lebih menarik bagi calon pembeli yang mencari gambar yang khusus.
Pertanyaan Umum tentang Menjual Foto di Shutterstock
1. Berapa lama proses tinjauan foto di Shutterstock?
Proses tinjauan foto di Shutterstock biasanya memakan waktu beberapa hari hingga satu minggu. Hal ini tergantung pada jumlah foto yang diajukan oleh kontributor pada saat yang bersamaan. Shutterstock memiliki tim yang berdedikasi untuk meninjau setiap foto yang diunggah untuk memastikan kualitas dan kepatuhan terhadap persyaratan.
2. Apa yang terjadi jika foto saya ditolak oleh Shutterstock?
Jika foto Anda ditolak oleh Shutterstock, Anda akan menerima alasan penolakan melalui email. Bacalah alasan penolakan dan gunakan informasi tersebut untuk memperbaiki foto Anda dalam pengunggahan berikutnya. Shutterstock juga menyediakan saran dan pedoman tentang standar kualitas dan persyaratan yang perlu dipenuhi pada halaman bantuan mereka. Jika Anda terus menghadapi penolakan, coba tingkatkan lagi kualitas foto Anda dan pastikan foto-foto yang Anda unggah memenuhi persyaratan mereka.
3. Berapa kompensasi yang saya dapatkan jika foto saya terjual di Shutterstock?
Kompensasi yang Anda dapatkan dari penjualan foto di Shutterstock tergantung pada harga dan lisensi foto yang dibeli oleh pengguna lain. Shutterstock memiliki struktur pembayaran yang berbeda-beda berdasarkan jenis lisensi, jumlah penjualan aktif, dan negosiasi kontrak khusus. Jumlah pendapatan Anda akan tercermin dalam laporan pendapatan di akun Shutterstock Anda. Pembayaran akan dikirimkan melalui metode pembayaran yang telah Anda atur sebelumnya, seperti PayPal, Payoneer, atau Skrill.
4. Apakah saya harus menjual foto eksklusif di Shutterstock?
Tidak, Anda tidak diharuskan menjual foto eksklusif di Shutterstock. Anda dapat menjual foto yang sama di platform-platform lain atau memiliki kesepakatan dengan beberapa agensi microstock. Namun, perlu diingat bahwa beberapa foto Anda mungkin memiliki syarat eksklusivitas tertentu di tempat lain. Jika Anda ingin menjual foto eksklusif di Shutterstock atau memperoleh kompensasi yang lebih tinggi, Anda dapat mempertimbangkan daftar sebagai kontributor eksklusif di platform tersebut.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kami telah membahas tentang cara menjual foto di Shutterstock. Kami memulai dengan langkah-langkah mendaftar dan mengunggah foto di Shutterstock. Kami juga memberikan beberapa tips untuk mempercepat penjualan foto Anda di platform ini, seperti menggunakan foto berkualitas tinggi, kata kunci yang banyak dicari, mematuhi aturan hak cipta, mengunggah foto dengan tema beragam, dan fokus pada landmark atau tempat wisata yang populer. Semoga informasi ini berguna bagi Anda yang ingin memulai karir sebagai fotografer stock. Selamat mencoba!
