Pedagang professional dan pemula ingin berinvestasi di DJI Mavic Pro? Dapatkan ulasan mendalam tentang fitur terbaru, spesifikasi teknis, dan harga produk ini sebelum Anda melakukan pembelian.
Daftar isi artikel
Spesifikasi dan Harga DJI Mavic Pro
Drone adalah pesawat tak berawak mini yang biasanya untuk memantau medan atau area yang tidak dapat terakses oleh manusia. Saat ini sudah banyak drone yang masuk ke pasar dunia, salah satunya model DJI Mavic Pro yang kini tersedia mulai dari 999 USD atau setara Rp. 13,4 juta di website resminya.
Jika sebelum nya kita membahas ” Drone Terbaik” maka kali ini kita akan membahasa salah satunya yaitu DJI Mavic Pro. Berikut ini penjelasannya:
Sekilas Tentang Drone
Secara umum, drone merupakan salah satu teknologi tercanggih berupa kendaraan udara. Bentuk alat ini menyerupai pesawat terbang atau helikopter, yang dapat kalian operasikan tanpa awak atau pilot. Jika pesawat diterbangkan oleh pilot yang berapa dikabin pesawat, drone ini memiliki pilot yang tetap berada di darat dan hanya menggunakan alat seperti remote control untuk mengontrol penerbangan drone di udara.
Drone awalnya digunakan untuk keperluan militer. Namun seiring berjalannya waktu, penggunaan alat ini semakin meluas. Instansi pemerintah juga menggunakan drone untuk menghubungkan intelijen dan urusan darat. Selain itu, drone juga sering digunakan untuk memantau kondisi atau situasi tertentu, seperti gunung meletus, banjir, kondisi alam, dll.
Spesifikasi DJI Mavic Pro
DJI pertama kali memperkenalkan model Mavic Pro pada September 2016. Merupakan kendaraan udara tak berawak yang berhasil menarik perhatian berkat desainnya yang ringkas dan kemudahan penggunaan. Lebih lanjut, Mavic Pro merupakan drone lipat pertama yang dirilis perusahaan di Negeri Tirai Bambu tersebut. Perangkat ini memiliki lengan baling-baling yang dapat dilipat ke belakang, sehingga bentuknya lebih ringkas, hanya sedikit lebih panjang dari telapak tangan orang dewasa.
Meski memiliki form factor yang kompak, namun kemampuan drone ini tidak banyak berubah dibandingkan produk DJI lainnya. Meski hanya memiliki kamera 12MP, Mavic Pro disebut mampu menangkap gambar berkualitas tinggi. Lebih lanjut, kamera drone ini dapat merekam video dalam kualitas UHD atau 4K dan melakukan zoom, meski hanya dua kali. Kamera dipasang pada gimbal tiga sumbu untuk mengurangi getaran.
Mavic Pro memiliki waktu bertarung hingga 27 menit dan jangkauan hingga 7 km. Selain itu, drone ini dilengkapi dengan sensor anti-tabrakan dan dapat bertahan melayang di tempat dengan stabil jika terjadi guncangan. “Dulu drone itu besar dan berat, sekarang dengan Mavic yang diperbarui, teknologinya jauh lebih kompak dan canggih,” ujar William Yuandi, DJI Experience Store Jakarta, saat memperkenalkan drone ini kepada khalayak Indonesia.
Kecanggihan DJI Mavic Pro dalam merekam gambah baru-baru ini diuji di Jepang. Pada Oktober 2017, seorang pria bernama Reynolds merekam letusan gunung berapi bernama Shinmoedake di Jepang menggunakan drone DJI Mavic Pro. Reynolds merekam letusan tersebut dari jarak aman kurang lebih 2,5 km dari kawah.
DJI Mavic Pro
Drone Mavic Pro milik Reynolds berhasil mengabadikan beberapa momen letusan tersebut. Asap naik 5.600 kaki, atau 2.000 meter, dari puncak kawah dan daerah sekitarnya tertutup abu. Untungnya, warga sekitar telah diperingatkan bahwa letusan Gunung Shinmoedake dalam keadaan siaga tinggi. Hal ini memudahkan proses evakuasi.
Selain versi standar dan versi kombo, baru-baru ini DJI meluncurkan drone Mavic Pro dalam versi platinum. Di IFA 2017, perusahaan mengatakan drone Mavic Pro Platinum sekarang dapat terbang selama 30 menit dan 60% lebih senyap dari generasi sebelumnya. Untuk mencegah drone membuat kebisingan, DJI menggunakan pengontrol kecepatan elektronik yang ditingkatkan dan “baling-baling yang baru dikembangkan”. Di bawah ini adalah spesifikasi dari DJI Mavic Pro.
Dimensi Pesawat | 83 mm x 83 mm x 198 mm |
Ukuran Diagonal Pesawat | 335 mm |
Berat Pesawat | 743 gram (termasuk gimbal cover) |
Kecepatan Pendakian Maksimal | 5 m per detik (sport mode) |
Kecepatan Pendakian Minimal | 3 m per detik |
Kecepatan Maksimal | 65 km per jam (Sport mode) |
Service Ceiling di atas Laut | 5.000 m |
Durasi Terbang Maksimal | 27 menit (kecepatan konstan 25 km per jam) |
Durasi Melayang Maksimal | 24 menit (tanpa angin) |
Durasi Terbang Keseluruhan | 21 menit (penerbangan normal) |
Jarak Tempuh Maksimal | 13 km |
Daya Tahan Suhu | 0 derajat sampai 40 derajat Celcius |
Sistem Satelit | GPS/GLONASS |
Akurasi Layang | 0,1 m (vertikal); 0,3 m (horizontal) |
Power Transmisi | 2,4 GHz |
Sensor Kamera | 1/2,3 inch CMOS |
Lensa Kamera | FOV 78,8 derajat 28 mm |
ISO Range | Video: 100-3200; Foto: 100-1600 |
Shutter Speed | 8.000 detik |
Ukuran Gambar | 4.000 x 3.000 |
Mode Foto | Single shot, Burst shooting, Auto exposure bracketing, EV Bias, Interval |
Video Recording | C4K; 4K; 2,7K; Full HD; HD |
Video Bit-rate | 60 Mbps |
Tipe Foto | JPEG, DNG |
Tipe Video | MP4, MOV (MPEG-4 AVC/H.264) |
Slot Kartu | Micro SD 64 GB |
Frekuensi Wi-Fi | 2,4G/5G |
Jarak Transmisi Wi-Fi | 80 meter (panjang), 50 meter (tinggi) |
Harga Drone DJI Mavic Pro
Seperti yang sudah disebutkan di atas, DJI kini merilis Mavic Pro dengan harga mulai 999 USD atau Rp 13,4 jutaan untuk versi Standar, atau USD 1.299 atau Rp 17,5 jutaan untuk model For Combo. Sedangkan model Platinum disebut-sebut akan dibanderol sekitar US$1.099 atau sekitar Rp14,83 juta.
Di pasar Indonesia, DJI Mavic Pro versi standar saat ini dibanderol sekitar Rp14.990.000, sedangkan model Combo dibanderol sekitar Rp19.200.000. Harga ini dapat bervariasi di masing-masing toko elektronik.